Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto telah melakukan perombakan besar dalam Kabinet Merah Putih dengan memberhentikan lima menteri sekaligus.
Mereka adalah Menko Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Ketenagakerjaan dan Perlindungan Pekerja Migran Abdul Kadir Karding, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, serta Menpora Dito Ariotedjo.
Dari lima posisi tersebut, tiga telah langsung diisi oleh pengganti yang baru.
Ferry Juliantono kini menjabat sebagai Menteri Koperasi, menggantikan Budi Arie.
Purbaya Yudhi Sadewa, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS, dipercaya menjadi Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani.
BACA JUGA:Dedi Waring Komplotan Perampok Bersenpi di OKU Timur Tertangkap
BACA JUGA:Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan soal Dua Pelaku yang Membantai Satu Keluarga di Indramayu
Sementara Mukhtarudin, politikus dari Partai Golkar, ditunjuk sebagai Menteri Ketenagakerjaan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
Tak hanya itu, Presiden Prabowo juga memperkenalkan kementerian baru, yakni Kementerian Haji dan Umrah.
Kementerian ini dipercayakan kepada Irfan Yusuf sebagai menteri, dengan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai wakil menteri.
Langkah ini menunjukkan arah kebijakan baru yang lebih spesifik dalam mengelola urusan ibadah umat Islam di tanah air.
BACA JUGA:Sore Ini Prabowo Umumkan Reshuffle Kabinet, Menpora Jadi Target Pergantian
BACA JUGA:Dokter Anestesi di Prancis Diduga Racuni 30 Pasien, 12 Tewas: Sidang Perdana Digelar
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pengganti Menpora memang tidak bisa hadir dalam pelantikan hari ini karena sedang berada di luar kota.