BACA JUGA:Jangan Coba-Coba Jual Beras di Atas HET, Kementan Gencarkan Operasi Pasar, 41 Sudah Jadi Tersangka!
Nusakambangan menjadi lokasi pemindahan bagi Ammar Zoni bersama lima warga binaan lainnya ke Lapas Super Maksimum Security.
Kasubdit kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti, mengatakan pemindahan ini adalah bagian dari upaya menjaga sistem pemasyarakatan bebas dari narkoba.
“Lapas harus bersih dari narkoba … siapa pun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak," tutupnya.
Terungkap, Cara Ammar Zoni Selundupkan Narkoba di Lapas Salemba Melalui Saat Adanya Kunjungan dari Luar
Mashudi menuturkan, dari hasil pemeriksaan sementara, ganja tersebut diduga diberikan melalui celah interaksi yang lolos dari pengawasan petugas.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah memeriksa petugas yang berjaga saat kunjungan tersebut.
"Petugas yang piket saat itu sedang kami mintai keterangan. Kalau ada unsur pembiaran, pasti akan dikenakan sanksi," tegasnya.
Setelah ini, Mashudi juga sebut sistem pemeriksaan pengunjung akan diperketat usai ada kasus terkait Ammar Zoni ini.
Pemeriksaan akan dilakukan termasuk mekanisme penitipan barang dan zona interaksi antara warga binaan dan keluarga atau kerabat yang berkunjung.
"Kami sudah instruksikan semua kepala lapas dan rutan untuk memastikan tidak ada satu celah pun yang bisa dimanfaatkan untuk menyelundupkan narkoba, handphone, atau barang terlarang lainnya," kata dia.
Sebelumnya setelah terlibat kasus dugaan pengedaran narkoba di Lapas Salemba, Ammar Zoni membantah aksi tersebut.
Pengakuan ini juga diungkap oleh Ustaz Derry Sulaiman yang menerima surat tulisan tangan tangan Ammar Zoni.