bacakoran.co

Minum Vitamin Ternyata Ada Aturannya, Jangan Asal Konsumsi Biar Gak Bahaya!

Minum vitamin ternyata ada aturannya, jangan asal konsumsi biar gak bahaya-Ilustrasi -

2. Sesuaikan dengan Kebutuhan Tubuh

Jangan asal ikutan tren. Kalau tubuh kamu sudah cukup vitamin dari makanan sehari-hari, tambahan suplemen bisa jadi berlebihan.

3. Waktu Konsumsi Berbeda-Beda

- Vitamin larut air seperti C dan B kompleks: lebih baik dikonsumsi pagi hari, sebelum atau sesudah makan ringan.

BACA JUGA:4 Cara Menjaga Kesehatan Jantung Selain Olahraga: Mudah, Efektif dan Wajib Dicoba!

BACA JUGA:Geger Blackmores Beracun di Australia, Bagaimana yang Dijual di Indonesia? BPOM Bilang Begini!

- Vitamin larut lemak (A, D, E, K): idealnya diminum setelah makan besar yang mengandung lemak sehat.

4. Baca Label & Dosis Harian

Selalu periksa dosis harian yang dianjurkan (RDA).

Misalnya, kebutuhan vitamin C orang dewasa adalah sekitar 75–90 mg/hari.

Konsumsi berlebihan bisa menyebabkan diare atau gangguan lambung.

BACA JUGA:Apakah Peserta JKN Dikeluarkan dari PBI Bisa Diaktifkan Lagi? Mensos Gus Ipul Bilang Begini!

BACA JUGA:Stop Sebelum Terlambat! 7 Kebiasaan Sehari-Hari yang Diam-Diam Merusak Ginjal

Tanda Kamu Kelebihan Konsumsi Vitamin

Beberapa gejala hipervitaminosis yang perlu kamu waspadai antara lain:

- Mual dan muntah

Minum Vitamin Ternyata Ada Aturannya, Jangan Asal Konsumsi Biar Gak Bahaya!

Melly

Melly


bacakoran.co - di tengah tren hidup sehat, banyak orang mulai rajin konsumsi suplemen dan . tapi, tahu nggak sih?

minum vitamin itu ada aturannya. kalau asal-asalan, bukannya sehat, malah bisa bikin keracunan, lho!

memang penting buat tubuh, apalagi kalau kamu punya pola makan kurang seimbang atau aktivitas padat.

tapi, dosis dan waktu minum yang salah justru bisa memicu efek samping.

misalnya, vitamin a, d, e, dan k yang larut dalam lemak bisa menumpuk di tubuh kalau dikonsumsi berlebihan—dan itu berbahaya!

menurut kemenkes ri dan data terbaru dari bpom 2025, kasus kelebihan konsumsi vitamin (hipervitaminosis) masih terjadi, terutama pada masyarakat yang tidak berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi suplemen.

aturan minum vitamin yang harus kamu tahu

1. jangan minum semua sekaligus

campur-campur semua jenis vitamin sekaligus?

big no! beberapa vitamin bisa saling mengganggu penyerapannya.

misalnya, kalsium bisa menghambat penyerapan zat besi.

2. sesuaikan dengan kebutuhan tubuh

jangan asal ikutan tren. kalau tubuh kamu sudah cukup vitamin dari makanan sehari-hari, tambahan suplemen bisa jadi berlebihan.

3. waktu konsumsi berbeda-beda

- vitamin larut air seperti c dan b kompleks: lebih baik dikonsumsi pagi hari, sebelum atau sesudah makan ringan.

- vitamin larut lemak (a, d, e, k): idealnya diminum setelah makan besar yang mengandung lemak sehat.

4. baca label & dosis harian

selalu periksa dosis harian yang dianjurkan (rda).

misalnya, kebutuhan vitamin c orang dewasa adalah sekitar 75–90 mg/hari.

konsumsi berlebihan bisa menyebabkan diare atau gangguan lambung.

tanda kamu kelebihan konsumsi vitamin

beberapa gejala hipervitaminosis yang perlu kamu waspadai antara lain:

- mual dan muntah

- nyeri kepala

- gangguan pencernaan

- kulit menguning (khusus vitamin a)

- gangguan ginjal (terutama dari vitamin d yang berlebihan)

kalau kamu merasa tidak nyaman setelah minum vitamin, sebaiknya hentikan sementara dan konsultasi ke dokter.

tips aman minum vitamin

- konsumsi vitamin sebagai pelengkap, bukan pengganti makanan bergizi.

- konsultasi ke dokter atau ahli gizi sebelum mulai suplemen baru.

- hindari double suplemen (minum dua produk dengan kandungan vitamin yang sama).

- simpan vitamin di tempat sejuk dan kering agar kualitas tetap terjaga.

minum vitamin memang bisa jadi investasi kesehatan, tapi jangan sembarangan.

cek dulu kebutuhan tubuh kamu, sesuaikan dengan asupan harian, dan pastikan minumnya sesuai aturan.

ingat, sehat itu bukan cuma rajin minum suplemen, tapi juga pintar dan bijak dalam mengonsumsinya.

Tag
Share