bacakoran.co - polda metro jaya akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait sebuah video yang sempat viral di media sosial dan menimbulkan beragam spekulasi di tengah masyarakat.

video tersebut memperlihatkan seorang pria berbaju hitam yang dengan lantang mengaku sebagai anak dari anggota bidang profesi dan pengamanan (propam) polda metro jaya.

dalam pengakuannya, pria itu menyebut bahwa dirinya memiliki akses terhadap sebuah mobil yang disebut-sebut sebagai barang bukti milik polsek.

ia bahkan mengklaim bahwa mobil tersebut dapat dipinjam oleh keluarganya karena adanya surat resmi dari pihak kepolisian.  

kabar ini sontak memicu perhatian publik, terutama karena menyangkut nama institusi kepolisian yang seharusnya menjaga integritas dan profesionalisme.

banyak warganet mempertanyakan kebenaran pernyataan pria tersebut, terlebih ketika ia menyebut ayahnya adalah anggota propam, sebuah unit yang dikenal memiliki tugas khusus dalam mengawasi disiplin dan perilaku anggota polri.  

menanggapi hal tersebut, kabid humas polda metro jaya, kombes budi hermanto, menegaskan bahwa informasi yang beredar dalam video itu tidak benar.

ia menyampaikan bahwa pihak propam telah melakukan pemeriksaan mendalam terhadap klaim yang disampaikan oleh pria tersebut.

hasilnya, dipastikan tidak ada anggota propam polda metro jaya yang memiliki anak seperti yang dimaksud dalam video viral itu.

“sudah didalami oleh propam tentang video tersebut dan tidak benar orang tua yang bersangkutan berdinas di propam polda metro jaya,” ujar budi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pada minggu (23/11).  

lebih lanjut, budi menjelaskan bahwa pihak kepolisian masih terus menelusuri motif di balik pernyataan pria tersebut.

hingga kini belum diketahui apa tujuan sebenarnya dari pengakuan yang disampaikan.

“masih kita dalami maksud statement-nya itu apa,” tambahnya.

pernyataan ini menunjukkan bahwa kepolisian tidak hanya membantah klaim yang beredar, tetapi juga berusaha mengungkap latar belakang dan kemungkinan alasan mengapa pria itu membuat pengakuan yang menyesatkan.  

dalam video yang beredar, pria berbaju hitam itu tampak sedang bersitegang dengan pihak yang diduga sebagai debt collector.

di tengah cekcok tersebut, ia mengeluarkan pernyataan mengejutkan bahwa dirinya memiliki surat dari kepolisian yang membolehkan keluarganya menggunakan mobil yang disebut sebagai barang bukti.

klaim ini semakin diperkuat dengan pengakuannya bahwa sang ayah adalah anggota propam polda metro jaya.  

namun, klarifikasi dari pihak kepolisian menegaskan bahwa semua pernyataan tersebut tidak sesuai fakta.

dengan adanya bantahan resmi ini, publik diharapkan lebih berhati-hati dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial, terutama yang menyangkut institusi penegak hukum.

polda metro jaya menekankan komitmennya untuk menjaga transparansi sekaligus menindaklanjuti setiap isu yang berpotensi merusak kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian.