Tak hanya majikan bernama Rosa yang diduga melakukan penganiayaan, seorang perempuan lain yang juga berasal dari Sumba diduga ikut terlibat.
“Seorang asisten rumah tangga yg bekerja di Sukajadi Batam, diduga kerap disiksa majikannya yg bernama Rosa, temannya yg berasal dari Sumba diduga juga ikut menganiaya korban (22-6-2025)," tulis @feedgramindo.
"Korban atas nama Intan yang berasal dari Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, beruntung korban ditolong tetangga, dan langsung menghubungi warga Sumba yang berada di Batam.
BACA JUGA:Viral Video ART Diduga Pukul Majikan Gegara Tak Suka Diatur, Korban: Dia Pernah Ngancam Kalau Marah
BACA JUGA:Aksi Nekat ART di Kembangan Terekam CCTV Curi Emas dan Uang 5.800 USD Viral di Media Sosial!
Saat ini kasus tengah ditangani oleh pihak kepolisian,” lanjut unggahan tersebut.
Kasus ini mendapat atensi besar dari publik usai pernyataan resmi dari Polresta Barelang.
Kasat Reskrim AKP Debby Tri Andrestian menjelaskan bahwa penganiayaan bermula dari kemarahan sang majikan, Rosa, lantaran Intan lupa menutup kandang anjing.
Dua anjing peliharaan Rosa pun berkelahi dan mengalami luka.
BACA JUGA:5 Nail Art yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang, Makin Stunning dan Berkelas!
BACA JUGA:Viral! ART Asal Banyumas Babak Belur Dianiaya Majikan di Jakarta, Keberadaan Pelaku Masih Buron
"Pelaku geram dan melakukan penganiayaan ke korban. Di samping itu ada salah satu tersangka berinisial M yang turut melakukan pemukulan. Keterangan M, dia disuruh majikannya," ujar Debby.
Parahnya, penganiayaan tidak hanya menggunakan tangan kosong, tetapi juga melibatkan sejumlah benda seperti raket listrik, ember, serokan sampah, kursi lipat, hingga serokan.
"Ada beberapa alat bukti penganiayaan yang kami amankan yakni raket listrik, ember, serokan sampah, kursi lipat dan serokan sampah," tambahnya.
Kekerasan terhadap Intan rupanya telah berlangsung lama.
BACA JUGA:Pilu! 3 ART Disiksa Satu Keluarga di Kelapa Gading, Terbongkar Gara-Gara Aksi Nekat Rekannya