BACAKORAN.CO - Mesir menjadi tuan rumah KTT Perdamaian Gaza mengundang lebih dari 20 kepala negara dan pemimpin lembaga internasional pada Senin (13/10/2025).
Kota Sharm El Sheikh dipilih sebagai tempat pertemuan sama seperti lokasi penandatanganan gencatan senjata sebelumnya.
KTT Perdamaian Gaza ini dipimpin bersama oleh Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi dan Donald Trump dari Amerika Serikat.
Indonesia turut terlibat aktif, dengan hadirnya Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA:Ekonom Ungkap Program MBG Punya Landasan Hukum yang Lemah dan Anggaran Audit Tak Terbuka!
Peran Indonesia dalam KTT Perdamaian Gaza adalah sebagai salah satu negara Muslim yang diundang oleh Trump untuk mendengarkan paparan 21 poin rencana perdamaian Gaza.
KTT Perdamaian Gaza menetapkan beberapa tujuan utama:
1. Mengakhiri perang di Jalur Gaza
2. Meningkatkan upaya perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah
3. Memulai fase baru keamanan dan stabilitas regional
Pada acara ini para pemimpin dunia termasuk Trump dan Prabowo mendiskusikan rencana perdamaian Gaza secara mendetail.
Fase pertama rencana tersebut telah mulai berlaku Jumat (10/10/2025) siang waktu setempat.
Beberapa poin awal dari fase pertama meliputi:
1. Pembebasan semua sandera Israel dengan imbalan pembebasan hampir 2.000 tahanan Palestina
2. Penarikan pasukan Israel secara bertahap dari Jalur Gaza
3. Masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza
