Perang Gaza Berakhir? Hamas Lepas 20 Sandera Israel saat Gencatan Senjata!

Senin 13 Oct 2025 - 21:34 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

BACA JUGA:Fantastis, Anak Riza Chalid Kerry Adrianto CS Telah Didakwa Rugikan Negera Senilai Rp 285,1 Triliun!

BACA JUGA:Praperadilan Ditolak, Kejagung Pastikan Penahanan Nadiem Sah dalam Kasus Korupsi Laptop!

Sebagai bagian dari perjanjian, Israel berkewajiban membebaskan hampir 2.000 tahanan Palestina, termasuk mantan anggota Hamas yang dihukum seumur hidup.

Laporan Al Jazeera menyebutkan gelombang pertama pembebasan telah dimulai Senin pagi.

Di sisi lain, Israel menarik sebagian besar pasukannya dari Gaza dan mengizinkan penyaluran bantuan kemanusiaan dalam jumlah besar ke wilayah pesisir yang telah hancur akibat perang.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, lebih dari 67.000 warga Palestina tewas sejak serangan pertama meletus pada Oktober 2023.

BACA JUGA:Akhir dari Sidang Praperadilan Nadiem Makarim: Hakim Tolak Gugatan, Keluarga Kecewa Berat!

BACA JUGA:Praperadilan Nadiem Makarim Ditolak PN Jakarta Selatan, Terungkap Ini Alasannya!

Sementara militer Israel melaporkan kehilangan sekitar 470 tentaranya selama operasi darat di wilayah padat penduduk itu.

Tanda Akhir Perang atau Awal Babak Baru?

Walau gencatan senjata ini disambut lega oleh masyarakat internasional, banyak pihak masih skeptis.

Israel belum mencapai tujuannya menghancurkan Hamas sepenuhnya, dan kelompok itu belum menyatakan secara resmi akan melucuti senjata.

BACA JUGA:Tangis Pecah di Ruang Sidang! Hakim Tolak Praperadilan, Status Tersangka Nadiem Makarim Tetap Sah

BACA JUGA:Izin Tak Ikut Kegiatan Sore, Santri Ini Berbuat Nekad Membuat Orang Tuanya Berurai Air Mata

Namun, tak lama setelah pasukan Israel mundur, aparat kepolisian Hamas kembali terlihat berjaga di beberapa wilayah Gaza.

Ini menjadi sinyal jika kelompok tersebut masih memegang kendali di lapangan, meski banyak pemimpinnya telah tewas dan kekuatan militernya berkurang drastis.

Hingga kini, belum jelas siapa yang akan memimpin Gaza setelah perang.

Kategori :