BACAKORAN.CO – Sekitar 200 orang mendatangi sebuah rumah di Jalan Beton RT 003/RW 005, Kelurahan Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, yang diketahui milik penyedia jasa wedding organizer (WO) PT Ayu Puspita Sejahtera.
Mereka menuntut pertanggungjawaban atas dugaan penipuan yang dilakukan oleh WO tersebut.
Kerumunan massa yang sebagian besar adalah calon pengantin dan keluarga memuncak pada Minggu (7/12/2025).
Mereka mengaku telah menyetorkan biaya besar untuk layanan pernikahan, namun fasilitas yang dijanjikan tidak pernah muncul.
Situasi sempat memanas karena warga merasa tidak kunjung mendapat kejelasan terkait uang dan layanan yang sudah dibayar.
Polisi Turun Tangan
Pihak kepolisian segera mendatangi lokasi untuk meredam kericuhan sekaligus memediasi antara korban dengan terduga pelaku.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Alfian Nurrizal, menegaskan langkah aparat bertujuan menjaga keamanan.
"Tujuan kami adalah memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah tindakan yang dapat merugikan masyarakat maupun mengganggu keamanan di lingkungan tersebut," ujar Alfian, Senin (8/12/2025).
Setelah kondisi terkendali, polisi mengamankan terduga pelaku untuk menghindari amukan massa.
Ia kemudian diserahkan ke Polres Metro Jakarta Utara, sesuai dengan lokasi laporan kasus yang lebih dulu masuk.
Polres Jakarta Timur menyatakan akan berkoordinasi penuh dengan Polres Jakarta Utara agar penyelidikan berjalan profesional dan transparan.
Kronologi Kasus
BACA JUGA:Inara Rusli Laporkan Insanul Fahmi ke Polisi atas Dugaan Penipuan Soal Status Lajang
Kasus dugaan penipuan WO Ayu Puspita pertama kali mencuat di media sosial.
Seorang pengguna Threads, @cindyangelina, mengungkapkan temannya ditipu oleh WO tersebut.