Jadi Saksi di Persidangan, Ronald Tannur Ungkap Kesedihan Ibu Jadi Terdakwa Kasus Suap: Maaf Ma

Senin 17 Mar 2025 - 14:38 WIB
Reporter : Yanti D.P
Editor : Yanti D.P

BACAKORAN.CO - Ronald Tannur menjadi terpidana kasus pembunuhan Dini Sera dan kini ia menjadi saksi kasus suap dan gratifikasi. 

Dalam persidangan tersebut, Senin (17/3/2025), ia mengaku hatinya hancur melihat sang ibu menjadi terdakwa dan terseret kasus suap hakim untuk membebaskannya dari dakwaan.

Pada awalnya tim pengacara Meirizka bertanya mengenai kedekatan Ronald Tannur dengan sang ibu dan ia mengaku dekat sekali.

"Bagaimana hubungan dari Saudara saksi dan juga hubungan dari Ibu Meirizka sedekat apa?" tanya pengacara Meirizka dalam persidangan tersebut, dikutip Bacakoran.co dari kumparan, Senin (17/3/2025).

BACA JUGA:Ikut Terlibat Kasus Vonis Bebas, Ibu Ronald Tannur Bantah Beri Siap Hakim PN Surabaya Sebesar Rp 1,5 Miliar

BACA JUGA:Terungkap, Zarof Ricar dalam Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur Sempat Minta Rp 15 Miliar!

"Mungkin dari semua anak-anak Ibu Meirizka Widjaja, mungkin saya paling dekat dengan Ibu Meirizka Widjaja karena kami ke mana-mana selalu berdua," ungkap Ronald.

"Dalam hal ini, sampai dengan saat ini ya, ibu terseret sebagai terdakwa. Saya pengin tahu, perasaan dari Saudara saksi melihat ibu kandung ada di sini seperti apa?" tanya pengacara Meirizka.

"Ya hancur Pak, apalagi yang bisa saya katakan," kata Ronald lirih.

Ronald pun mengaku menyesal atas semua perbuatannya yang berakhir seperti ini. Bahkan, hingga menyeret ibunya sendiri.

BACA JUGA:Terkuak! Pengacara Ronald Tannur Ternyata Memilih Hakim Untuk Adili Terdakwa

BACA JUGA:Kejagung Serahkan Eks MA Zarof Ricar ke Kejari Jakarta Selatan dalam Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

"Saya menyesal. Jika saya tidak pergi malam itu, jika saya menuruti kata-kata ibu saya, mungkin tidak ada kejadian seperti ini. Kita semua tidak di sini," ucap Ronald.

"Apa yang ingin Saudara saksi sampaikan kepada saudara terdakwa sebagai ibu kandung?" tanya pengacara Meirizka.

"Maaf ya, Ma," kata Ronald.

Kategori :