Heboh! Brankas Misterius Ahmad Sahroni Diarak Massa, Isinya Bikin Geger

Sabtu 30 Aug 2025 - 20:29 WIB
Reporter : Ayu
Editor : Ayu

Rumah Sahroni pun menjadi simbol pelampiasan amarah yang telah lama terpendam.

BACA JUGA:Tragedi Pembakaran Kantor DPRD Makassar, 4 Orang Tewas dan Aksi Penjarahan Terjadi

BACA JUGA:7 Halte TransJakarta ini Hangus Terbakar dalam Aksi Demo Polda Metro Jaya, Layanan TJ Terhenti Sementara

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, terlihat kerumunan warga berebut sejumlah uang yang disebar oleh seseorang dari tengah massa.

Belum dapat dipastikan apakah uang tersebut berasal dari brankas yang diarak sebelumnya.

Namun, dalam salah satu cuplikan video, seorang warga tampak memamerkan uang Dolar Singapura senilai 1.000 USG, menambah spekulasi bahwa brankas tersebut memang berisi uang dalam jumlah besar.

Keberadaan Ahmad Sahroni sendiri hingga kini belum diketahui secara pasti. Di tengah kekacauan tersebut, muncul kabar bahwa Sahroni telah melarikan diri ke luar negeri.

BACA JUGA:Depok Memanas! Massa Demo Datangi Mako Brimob Kelapa Dua, Kendaraan dan Fasilitas Umum Terbakar

BACA JUGA:Geram, Maba FKUI Disebut Anak Pejabat Dapat Privilege Pengawalan Ketat Saat Lintasi Kemacetan Demo: Gada Malu!

Informasi ini belum dikonfirmasi secara resmi, namun telah menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial.

Menanggapi situasi yang berkembang, pihak Partai NasDem mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Ahmad Sahroni telah dimutasi dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

Ia kini dipindahkan menjadi anggota Komisi I. Sementara itu, posisi Wakil Ketua Komisi III akan diisi oleh Rusdi Masse Mappasessu.

Aksi penyerbuan ini menjadi sorotan nasional, tidak hanya karena keterlibatan massa dalam perusakan properti pribadi seorang pejabat negara, tetapi juga karena simbolisme yang terkandung dalam pengambilan dan pengarakkan brankas.

BACA JUGA:Viral, Beredar Luas Foto Ahmad Sahroni Diduga Ingin Kabur ke Singapura Setelah Bikin Publik Geram, Panik?

BACA JUGA:Kebakaran Gedung DPRD Makassar saat Rapat paripurna, 4 ASN Ditemukan Tewas

Peristiwa ini membuka kembali diskusi publik mengenai hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat, serta batas antara kritik dan tindakan anarkis.

Kategori :