BACAKORAN.CO - Kasus keracunan massal kembali bikin geger masyarakat.
Kali ini, ratusan siswa mulai dari PAUD hingga SMA/SMK di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dilaporkan mengalami gejala keracunan usai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG).
Menurut laporan awal, dugaan penyebab keracunan adalah makanan MBG yang dimasak terlalu dini sehingga saat dibagikan kondisinya sudah tidak segar.
Akibatnya, menu yang seharusnya menyehatkan justru berbalik mengancam kesehatan para siswa.
BACA JUGA:369 Siswa Tumbang Usai Makan Gratis! Bupati Bandung Barat Tetapkan KLB Cipongkor
Koordinator SPPG Wilayah Bandung Barat, Gani Djundjunan, menjelaskan bahwa dapur penyedia menu MBG biasanya memasak ribuan porsi setiap hari.
“Dalam sehari, SPPG memasak sekitar 3.467 porsi untuk beberapa sekolah dasar. Diduga karena dimasak terlalu dini, makanan jadi kurang layak saat sampai ke tangan siswa,” jelasnya.
Untuk sementara, operasional dapur SPPG tersebut dihentikan guna menghindari kasus serupa terjadi kembali.
Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat juga turun tangan.
BACA JUGA:Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah Pilkada 2024, Kejari Periksa Ketua dan Komisioner KPU Prabumulih
Mereka mengambil sampel muntahan siswa untuk diperiksa lebih lanjut di Labkesda Jawa Barat.
Menu yang sempat dikonsumsi para siswa di antaranya ayam kecap, tahu goreng, sayur, dan buah-buahan.
“Kami sudah membawa sampel muntahan ke lab. Dari keterangan beberapa siswa, mereka mencium bau tak sedap saat membuka kotak makan MBG berbahan stainless,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan KBB, Lia N Sukandar.