Warganet Murka! Surat Perjanjian MBG Dikecam, DPRD Desak Cabut tapi Korwil SPPG Blora Kekeh Menolak, Isinya...

Minggu 21 Sep 2025 - 07:59 WIB
Reporter : Deby Tri
Editor : Deby Tri

BACAKORAN.CO - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menjadi sorotan publik setelah muncul isu terkait MoU MBG yang dianggap bermasalah. 

Surat perjanjian itu ramai diperbincangkan karena disebut memuat aturan bahwa jika terjadi kasus keracunan, maka pihak sekolah dan penerima program harus merahasiakannya.

Kabar tersebut langsung memicu reaksi masyarakat luas, terlebih ketika DPRD Kabupaten Blora menyarankan agar surat edaran itu ditarik karena dianggap merugikan siswa, orang tua dan pihak sekolah. 

Namun Korwil SPPG Blora bersikeras bahwa MoU MBG tidak dimaksudkan untuk menutup-nutupi kasus keracunan, melainkan hanya sebagai bentuk penyelesaian internal.

BACA JUGA:Ditelepon Presiden Prabowo Soal Food Tray MBG Mengandung Babi, Bos BGN Jelaskan Begini!

Klarifikasi Korwil SPPG Blora

Melalui unggahan akun Twitter @jateng_twit pada 20 September 2025, terlihat sebuah video berdurasi 1:11 detik yang memperlihatkan jawaban dari Korwil SPPG Blora. 

"Sebenarnya itu bukan merahasiakan, tapi kita lapor langsung ke SPPG lalu SPPG langsung ibaratnya ke pelayanan seperti itu, sebenarnya tidak merahasiakan. Kita langsung selesaikan secara internal ya salah satunya dengan membawanya ke pelayanan kesehatan," Ujar korwil SPPG Blora.

Pernyataan tersebut memperlihatkan bahwa pihak SPPG Blora berusaha menghindari kesalahpahaman publik mengenai isi MoU MBG.

BACA JUGA:Siswa SD di Bireuen Alami Sakit Perut Usai Santap MBG, Ternyata Ditemukan Belatung dalam Makanan

Meski begitu, Korwil SPPG Blora tetap enggan menarik surat edaran, meski DPRD Kabupaten Blora sudah menyarankannya. 

Ia beralasan bahwa surat tersebut merupakan arahan langsung dari pusat.

"Ya itu monggo (menarik surat edaran), itu wewenang dari komisi DPR-nya bukan saya, kalaus saya enggak karena perintah saya dari bagian pusat. Iya, iya semua (MoU sama) semua. Memang dulu awalnya seperti itu tapi sekarang sudah ada pebaikan atau revisi dari isi perjanjian, sudah ada yang baru, nah itu sebagian sudah direvisi," tandasnya.

Respon Publik dan Media Sosial

Video klarifikasi tentang MoU MBG itu sudah ditonton lebih dari 23,9 ribu kali di Twitter. Banyak warganet yang justru menanggapi dengan nada keras.

BACA JUGA:Heboh! 157 Siswa di Banggai Kepulauan Alami Keracunan Usai Santap MBG

"Negara kok gini amat ya, bikin kebijakan merugikan rakyat bukannya diperbaiki malah lanjut terus, bisa-bisa rakyat dianggap seperti hewan," tulis @Afrianova.

Kategori :