Polisi Temukan Barang Milik Mayat Perempuan Berbaju Merah, Diduga Ini Penyebab Kematiannya

Jumat 24 Oct 2025 - 13:53 WIB
Reporter : Doni Bae
Editor : Doni Bae

Kepala Desa terebut kemudian berkoordinasi dengan pihak kepolisian karena diduga kuat, mayat perempuan tanpa identitas itu adalah Dewi Sartika, warganya.

BACA JUGA:Mau Kulit Bebas Jerawat? Hindari 5 Makanan Yang Jadi Pemicunya.

BACA JUGA:Ternyata Anak Anggota TNI! Sosok Muhammad Kevin Pradana Kepala SPPG Jatiasih Viral Usai Lecehkan Pegawai

Identitas mayat akhinya jelas setelah polisi yang mencocokan ciri-ciri almarhumah dan barang yang  temukan dibenarkan oleh suami almahumah Dewi Sartika.

Sementara itu, dari oleh TKP dan pemeriksaan tim medis RSUD OKU Timur, polisi menduga jika korban tewas akibat terpeleset atau tercebur ke saluran irigasi dan tak pandai berenang sehingga tenggelam dan hanyut.  Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh korban.

Pihak keluarga yang datang ke rumah sakit untuk mengidentifikasi dan mengambil jenazah juga menjelaskan jika almarhumah Dewi Sartika mempunyai riwayat gangguan kejiwaan dan kerap berjalan sendirian keluar rumah. 

Pihak keluarga almarumah  menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi.

Jenazah Dewi Sartika kemudian diserahkan kepada keluarga melalui Kepala Desa Sribantolo, Sujarwo, untuk dimakamkan di kampung halamannya malam itu juga.

BACA JUGA:Miris! WHO Bongkar Gaza Masih Kelaparan Parah Meski Ada Gencatan Senjata, Ini Penyebabnya!

BACA JUGA:Kapan Bayi Bisa Angkat Kepala Sendiri saat Tummy Time? Ini Tahapan dan Tips Aman untuk Orang Tua!

Kapolsek Belitang III mengimbau masyarakat agar lebih memperhatikan anggota keluarga yang memiliki gangguan kejiwaan atau kondisi rentan. “Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua agar selalu waspada. Jika ada anggota keluarga yang hilang atau belum pulang, segera laporkan ke pihak kepolisian agar bisa segera ditangani,” katanya.

Diwartakan sebelumnya, Kamis siang warga berkerumun disekitar irigasi Belitang (BK 12), tepatnya di Desa Nusa Maju Kecamatan Belitang III, OKU Timur dengan mata tertuju pada evakuasi mayat yang mengapung dan membusuk  di irigasi sekitar jalan tersebut.

Mayat berjenis kelamin perempuan itu tampak megenakan baju katun berwarna merah dan rok biru . Puluhan pasang mata yang menyaksikan penemuan mayat itu tak seorangpun mengenali identitas mayat yang diperkirakan masih berusia muda tersebut.

Penemuan mayat itu selanjutnya dilaporkan warga ke aparat kepolisian setempat. Tak lama kemudian, sejumlah anggota  Polsek Belitang III bersama Tim Inafis Polres OKU Timur dan TNI  tiba di lokasi.

BACA JUGA:Kuasai Klasemen Grup G, Ini Harapan Bojan Hodak Usai Persib Kalahkan Selangor FC di ACL Two

BACA JUGA:Maling Motor di Pesta Organ Tunggal di Musi Rawas, Pemuda Asal Bengkulu 'Bonyok' Dihajar Massa 

Polisi, TNI dan warga kemudian mengevakuasi jasad mayat tersebut dari dalam air.  Karena kondisi tubuh mayat yang sudah menggelembung, menghitam dan membusuk, proses evakuasi dilakukan petugas ekstra hati-hati. Hal ini bertujuan agar kondisi mayat tidak rusak, salah satunya guna mendapatkan petunjuk penyebab kematian.

Sumber kepolisian menyebutkan, dari hasil pemeriksaan awal di lokasi kejadian, diduga mayat sudah dunia beberapa hari sebelum ditemukan mengapung. Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kematian perempuan malang itu.

Polisi tidak menemukan kartu identitas atau tanda pengenal lainnya yang dapat menjadi petunjuk identitas wanita tersebut. Namun dari pakaian yang dikenakan, diduga mayat tersebut masih berusia muda.

Kategori :